Pandemi mengajarkan kita untuk dapat beradaptasi dengan kebiasaan baru, mulai dari membiasakan menggunakan masker, rajin mencuci tangan serta kebiasaan baru dengan hal digital. Banyak dari pelaku UMKM belum terbiasa dengan digitalisasi, dimasa pandemic seperti ini mereka kesulitan untuk menjualkan produknya karena adanya pembatasan interaksi langsung.
Berbekal dari permasalahan tersebut, mahasiswa KKN PPM Mandiri Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) kelompok 116 dengan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Prof. Dr. Ir. Dwiyati Pujimulyani, M.P. mencoba bersinergi dengan pelaku UMKM untuk membantu memasarkan produknya secara digitalisasi.
Selain program kerja yang berfokus pada pemasaran, Kelompok 116 KKN PPM UMBY juga mempunyai proker lain seperti pembelajaran pembukuan sederhana, edukasi pola hidup sehat selama masa pandemi, edukasi protokol Kesehatan covid 19.
Seperti yang disampaikan oleh Ibu Prof. Dr. Ir. Dwiyati Pujimulyani, M.P. sebagai DPL kelompok 116 yaitu mengharapkan mahasiswa KKN UMBY dapat membantu mengatasi permasalahan yang terjadi masyarakat terutama UMKM Sari Family.
“Pelaksanaan KKN PPM UMBY terutama kelompok 116 ini, diharapkan dapat menerapkan apa yang sudah dipelajari selama di Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) serta dapat membantu mengatasi permasalahan yang terjadi masyarakat terutama UMKM Sari Family,” tutur Ibu Prof. Dr. Ir. Dwiyati Pujimulyani, M.P.
Kelompok 116 KKN PPM Mandiri UMBY memilih UMKM Sari Family sebagai mitra untuk melaksanakan segala program kerja yang telah dibuat. Sari Family adalah UMKM yang bergerak dibidang penjualan produk rempeyek atau biasa disebut peyek yang berlokasi di Desa Sanggrahan Prambanan Klaten. Sebelumnya UMKM Sari Family melakukan penjualannya dengan cara menitipkan peyeknya ke beberapa angkringan, namun semenjak pandemi ini banyak angkringan yang tutup atau bahkan buka dengan jam operasional yang hanya sebentar. Ketika pandemi mulai merebak, penjualan mulai menggunakan WA dengan menawarkan produk ke beberapa kerabat serta teman.
Beberapa kegiatan pemasaran yang dilakukan Kelompok 116 KKN PPM Mandiri UMBY dengan menggunakan sosial media sebagai media pemasaran digital adalah dengan membuatkan akun Instagram, diharapkan dengan pembuatan akun Instagram ini dapat membantu UMKM Sari Family mengenalkan produknya kekancah yang lebih luas. Setelah itu dilakukan sosialisasi penggunaan Instagram agar kedepannya UMKM Sari Family dapat mengembangkannya. Kelompok 116 KKN UMBY bekerja sama dengan Nanda Jati seorang selebgram serta melakukan endorsement ke akun Instagram @nomnomklaten untuk mengenalkan produk serta akun Instagram milik UMKM Peyek Sari.
Ibu Ida Yubaidah sebagai salah satu pemilik UMKM Sari Family menyampaikan terimakasih kepada KKN UMBY Kelompok 116.
“Kami mengucapkan banyak terimakasih kepada adik-adik KKN UMBY, karena sudah membantu kami, baik itu dalam pemasaran dan membantu dalam mengelola keuangan kami, semoga dengan bantuan adik-adik KKN UMBY ini dapat memajukan usaha peyek kami,” ungkapnya
Selain pembuatan akun Instagram, Kelompok 116 KKN UMBY juga membuatkan akun shopee yang terhubung dengan akun Instagram. Pembuatan akun shopee ini diharapkan dapat menumbuhkan kepercayaan bagi konsumen yang berada diluar kota terhadap UMKM Sari Family untuk memesan peyek. UMKM Sari Family sudah memilki titik lokasi pada google map, namun agar lebih memudahkan bagi konsumen untuk menuju UMKM Sari Family, Kelompok 116 KKN UMBY telah memasang tiang petunjuk arah.