Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) memprakarsai penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan perguruan tinggi di Bandung. Sebanyak sembilan perguruan tinggi menghadiri acara penandatangan MoU di Harris Hotel dan Conventions Bandung, Jumat (19/08/22).

Diantaranya yaitu Universitas Islam Bandung, Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia, Universitas Widyatama Bandung, Universitas Bhakti Kencana, Universitas Jendral Ahmad Yani Bandung, Universitas Kristen Maranatha, Universitas Pasundan, Universitas Muhammadiyah Bandung, dan Universitas Telkom.

Disamping melakukan penandatanganan MoU, UMBY dengan beberapa perguruan tinggi di Bandung juga melaksanakan penandatanganan MoA antar fakultas. Diantaranya yakni Fakultas Ekonomi UMBY dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Bandung, Fakultas Ekonomi UMBY dengan Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia, Fakultas Psikologi UMBY dengan Fakultas Psikologi Universitas Jenderal Ahmad Yani Bandung, Fakultas Psikologi UMBY dengan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Bhakti Kencana, Fakultas Ilmu Komunikasi dan Multimedia UMBY dengan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Bhakti Kencana, Fakultas Ilmu Komunikasi dan Multimedia UMBY dengan Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Pasundan Bandung, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan UMBY dengan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan Bandung, dan Fakultas Agroindustri UMBY dengan Fakultas Teknik Universitas Pasundan Bandung.

UMBY menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi di bidang tridarma perguruan tinggi, pendidikan, penelitian, dan juga pengabdian kepada masyarakat. Disamping itu kerjasama ini juga bertujuan untuk pengaplikasian MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) seperti yang dicanangkan oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Rektor UMBY, Dr. Agus Slamet, S.TP., MP., mengungkapkan bahwa dengan adanya kerjasama dapat meningkatkan kinerja perguruan tinggi dalam rangka mewujudkan Undang-Undang 1945 yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa.

“Marilah bergandengan tangan untuk mewujudkan mencerdaskan kehidupan bangsa melalui berbagai kegiatan yang didasari oleh kerjasama ini,” jelas Agus Slamet.

Ketua APTISI  Wilayah IV A Jawa Barat, yang juga menjabat sebagai Rektor Universitas Pasundan, Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf Sp, M.Si., M.Kom., IPU. dalam sambutannya menyampaikan bahwa kolaborasi yang terjalin ini harus bisa diaplikasikan secara nyata, karena perguruan tinggi negeri telah bangkit dari pandemi sehingga para perguruan tinggi swasta harus saling bahu membahu untuk lebih berkembang.

“Perguruan tinggi swasta tantangan semakin berat karena perguruan tinggi negeri sudah bangkir dari pandemi, sehingga perguruan tinggi swasta harus saling bahu-membahu untuk bisa berkembang,” terang Eddy Jusuf.