Prodi peternakan UMBY telah hampir setengah abad berkiprah dan mengabdi untuk menghasilkan lulusan yang siap kerja dan siap berwirausaha. Dengan visinya Menjadi Program Studi Peternakan Unggul di tingkat Nasional untuk menghasilkan lulusan yang berkompeten di bidang produksi ternak tahun 2025. Prodi peternakan telah meluluskan hampir 2000 lulusan. Lulusan atau alumninya tersebar dari sabang sampai merauke bahkan banyak yang berasal dari negara tetangga seperti Timor Leste. Kebanyakan Alumni bekerja sebagai birokrat, ASN/PNS (kementrian pertanian, kementrian pendidikan, RISTEKDIKTI, Dinas, Balai penelitian dan lain-lain), Peneliti, Guru, Dosen, perusahaan berskala nasional dan intersional, berwirausaha baik di bidang perunggasan (broiler/petelur), Agrowisata, poultry shop, penggemukan sapi, budidaya kerbau, industri sapi perah, penggemukan dan pembibitan domba, kambing maupun babi serta ternak kesayangan dan hobi seperti kelinci dan kuda serta pekerjaan lain di luar bidang peternakan (Perbankan, anggota MPR RI, anggota DPR, Lurah/Kepala Desa, Komisi pemilihan umum (KPU), perusahaan properti) dan lain-lain.
Dosen/pendidik Prodi Peternakan 25% telah bergelar Doktor, memiliki sertifikat Dosen, jurnal nasional dan internasional serta hak paten (HAKI) dari kementrian Hukum Dan HAM serta karya lainnya. Mahasiswa prodi peternakan UMBY berasal dari seluruh provinsi di Indonesia dari Sabang sampai Merauke dan dari negara Timor Leste. Umumnya mereka memilih Prodi Peternakan UMBY karena sistem pembelajarannya yang berkualitas dengan kurikulum yang berorientasi kompetensi (menuju OBE) dengan beberapa kekhasan mata kuliah yang mengantarkan lulusan mampu merancang perusahaan peternakan. Mata kuliah Komprehensif Project, mengantarkan mahasiswa memiliki kompetensi khusus untuk merancang suatu perusahaan besar. Selain itu mata kuliah pilihan minat profesi seperti nutrisonis, hatcheries, ahli produksi ternak, inseminator, butcheries dan ahli penyamakan kulit yang dapat memberikan kompetensi lebih bagi lulusan. Disamping itu lulusan peternakan umumnya memiliki motivasi yang kuat melalui pengalaman Kuliah lapang baik Kuliah Lapang 1 maupun Kuliah Lapang 2. Kemampuan bekerja di perusahaan telah dipelajarinya selama live in di perusahan berskala Nasional maupun multi nasional dalam kegiatan magang Kerja Perusahaan. Disamping penguasaan keilmuan sebagai ahli produksi, lulusannya juga diutamakan harus memiliki akhlak mulia dan anti korupsi, yang diajarkan dalam setiap mata kuliah oleh para Dosen disetiap proses pembelajaran. Lulusan prodi peternakan juga di bekali dengan kemampuan kewirausahaan dan kempuan marketing. Masa tunggu kerja lulusan prodi peternakan kurang dari 3 bulan bahkan banyak mahasiswa yang belum wisuda sudah diterima kerja pada perusahaan-perusahaan swasta nasional dan multinasional bahkan project internasional kerjasama pemerintah Indonesia dengan Afrika.
Selain itu mahasiswa Peternakan UMBY difasilitasi unit kegiatan mahasiswa dan fasilitas pendidikan yang lengkap serta mempunyai kesempatan magang di Jepang. Terbukti mahasiswa peternakan meraih banyak prestasi nasional maupun internasional (juara nasional lomba karya tulis ilmiah 2017, lolos Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM) tingkat nasional 2016, mendapat Program Hibah Bina Desa (PHBD) tingkat nasional 2019, medali emas pencak silat tingkat nasional, juara 1 paduan suara tingkat internasional dan nasional 2018 dan 2019 serta prestasi yang lainnya). Prodi Peternakan UMBY menjalin kerjasama dengan berbagai pihak baik instansi pemerintahan, perusahaan nasional dan multinasional serta universitas dalam dan luar negeri seperti Fatih University Instanbul Turkey, University Slangor Malaysia, University of Seoul, South Korea, UTAS (University of Tasmania), Australia dan lain-lain