Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) bekerjasama dengan MNCo Juara dan Hisfarma Yogyakarta (Himpunan Seminat Farmasi Masyarakat) menggelar pelatihan pajak, pada Kamis (27/02/25). Pada kesempatan tersebut fokus pelatihan terletak pada sistem CORETEX (Core Tax Administration System) guna meningkatkan pemahaman dan kepatuhan wajib pajak dalam era digital.

Pelatihan yang digelar di Ruang Seminar Kampus 1 UMBY tersebut menghadirkan para pakar di bidang perpajakan. Mereka adalah Arif Nurman Hakim SE., Ak., CA., BKP., (Konsultan Pajak MNCo) yang menyampaikan terkait implikasi CORETAX terhadap pelaporan SPT. Sedangkan Rika Andini, SE., (Konsultan Pajak MNCo) yang juga merupakan alumni Akuntansi UMBY, memberikan pelatihan secara praktek langsung pengisian SPT melalui CORETAX. Acara tersebut dimoderatori oleh Dr. Rochmad Bayu Utomo (dosen Akuntansi UMBY).

Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan wawasan mendalam mengenai implementasi CORETEX, sistem administrasi perpajakan terbaru yang diterapkan oleh Direktorat Jenderal Pajak. CORETEX dirancang untuk meningkatkan efisiensi pengelolaan data pajak, mempermudah wajib pajak dalam memenuhi kewajibannya, serta meningkatkan transparansi dalam sistem perpajakan nasional.

Wakil Dekan Fakultas Ekonomi UMBY, Prof. Dr. Dorothea Ariyani, SE., MT., menyampaikan pelatihan ini menjadi bagian dari upaya akademisi dalam mendukung transformasi digital di bidang perpajakan.

“Kami berharap para peserta pelatihan yang merupakan pelaku usaha dapat lebih memahami sistem CORETEX sehingga dapat menggunakannya dengan optimal dalam aktivitas perpajakan mereka,” ujarnya.

Pelatihan ini diikuti oleh 80 anggota Hisfara Yogyakarta dan staf UMBY untuk memperdalam pemahaman mengenai sistem perpajakan digital. Para peserta langsung praktek dan mendapatkan materi mengenai konsep dasar CORETEX, cara penggunaan sistem, serta dampaknya terhadap kepatuhan dan efisiensi administrasi pajak.

Ketua Hisfama Yogyakarta, apt. Tunggul Wardani, S.Farm., menyatakan pelatihan tersebut sangat membantu dalam memahami perubahan yang terjadi dalam sistem perpajakan.

“Pelatihan ini memberikan pemahaman yang lebih jelas mengenai cara kerja CORETEX sehingga kami sebagai wajib pajak dapat menyesuaikan diri dengan sistem baru ini,” ungkapnya.

Sekretaris Prodi Akuntansi, Martinus Budiantara, SE., M.Si, M.M., Ak, CA, MCE, CAP. , berharap melalui pelatihan ini para peserta dapat mengaplikasikan pengetahuan yang didapat untuk mendukung kepatuhan perpajakan dan meningkatkan efisiensi administrasi pajak di Indonesia.

Budiantara menambahkan, Program Studi Akuntansi UMBY salah satunya memiliki fokus pada pengembangan pengetahuan di bidang akuntansi dan perpajakan, dengan pendekatan berbasis riset serta penerapan teknologi terkini. Oleh karena itu kami berkomitmen untuk secara berkelanjutan mengadakan kegiatan edukatif serupa guna memberikan kontribusi positif dalam dunia perpajakan dan keuangan dengan menyelenggarakan berbagai pelatihan dan seminar.