Kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan berupa Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNDikti) mengharuskan setiap universitas merancang dan melaksanakan proses pembelajaran yang inovatif agar mahasiswa dapat meraih capaian pembelajaran mencakup aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan secara optimal. Salah satu upaya ini dilakukan dengan implementasi kebijakan merdeka belajar kampus merdeka (MBKM) mandiri. MBKM Mandiri adalah sebuah bentuk dorongan kebijakan Kampus Merdeka yang mendorong Perguruan Tinggi (PT) untuk menjalankan program MBKM secara mandiri. Tujuan MKBM mandiri adalah untuk membantu sebanyak-banyaknya mahasiswa mendapatkan pengalaman di luar kampus demi persiapan karir di masa depan.
Untuk menjawab tantangan tersebut, Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Mercu Buana Yogyakarta menggagas aktivitas MBKM Mandiri untuk mendukung implementasi Kampus Merdeka Mandiri dengan aktivitas Asistensi Mengajar pada ajuan hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM).
Asistensi mengajar di satuan pendidikan adalah bentuk kegiatan pembelajaran yang dilakukan mahasiswa secara kolaboratif di bawah bimbingan guru dan dosen pembimbing di satuan pendidikan formal. Aktivitas mengajar di satuan pendidikan ini dilaksanakan selama 1 semester (setara 20 SKS). Pada tahun 2023 ini, Pendidikan Matematika UMBY mengalokasikan anggaran PKKM dengan menyelenggarakan Asistensi Mengajar untuk 20 mahasiswa di 3 mitra sekolah, yaitu SMP Negeri 1 Sedayu, SMA Negeri 1 Sedayu dan SMA Negeri 4 Yogyakarta.
Program asistensi mengajar di sekolah memperoleh respons positif dari guru ditiap mitra. Mahasiswa yang mengikuti asistensi mengajar ini telah diseleksi sejak bulan Juni dan telah diterjunkan pada hari Jumat, 21 Juli 2023 di SMP Negeri 1 Sedayu dengan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Nuryadi, S.Pd.Si. M.Pd. dan SMA Negeri 1 Sedayu dengan DPL Nanang Khuzaini, S.Pd.Si., M.Pd., juga telah diterjukan pada hari Senin, 24 Juli 2023 di SMA Negeri 4 Yogyakarta dengan DPL Nafida Hetty Marhaeni, M.Pd.
“Melalui program asistensi mengajar ini harapannya mahasiswa memiliki kompetensi penting dalam akademik yang memuat pembuatan RPP, pelaksanaan pembelajaran dan memiliki sikap perilaku yang baik. Mahasiswa juga diharapkan dapat menerapkan adaptasi teknologi dalam pembelajaran, mengikuti kegiatan non akademik, membantu kegiatan adminitrasi sekolah sehingga apa yang dilakukan di sekolah dapat dikonversi dengan mata kuliah yang relevan,” Ujar Nafida Hetty Marhaeni, M.Pd. selaku Kaprodi Pendidikan Matematika sekaligus Dosen Pembimbing di SMA Negeri 4 Yogyakarta.
Adanya program asistensi mengajar yang dilaksanakan mulai 24 Juli 2023 hingga 4 November 2023 mendatang diharapkan dapat membekali mahasiswa kegiatan pembelajaran langsung disekolah dan meningkatnya 4 ranah kompetensi guru yaitu pedagogic, professional, sosial dan kepribadian.
“Program asistensi mengajar yang dicanangkan Pendidikan Matematika UMBY sangat bagus dan menarik dengan misi utama adaptasi teknologi. Hal ini menjadikan sekolah terbantu dalam digitalalisasi perangkat pembalajaran dan evaluasinya” Ujar Na’im ,Koordinator Persekolahan di SMA Negeri 4 Yogyakarta.