Dosen UMBY Partisipasi Penyusunan Kurikulum Rekayasa Perangkat Lunak di SMK Ma’arif 1 Temon
07 Jul 2025
49
by Fitriana Fitriana

Dosen Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) menjadi bagian dari acara review dan revisi Kurikulum Merdeka serta Deep Learning yang diselenggarakan SMK Ma’arif 1 Temon. Sekolah ini melibatkan Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI) dalam penyusunan kurikulum terbarunya. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Selasa (01/07/2025), dan diikuti oleh seluruh guru pengampu, perwakilan LP Ma'arif NU PWNU Yogyakarta, Kepala Balai Pendidikan (Baldik) Kabupaten Kulon Progo, Pengawas SMK Kabupaten Kulon Progo, Dewan Pembina Sekolah, dan Ketua Komite SMK Ma'arif 1 Temon.

 

Dosen Fakultas Teknologi Informasi UMBY, A. Sidiq Purnomo, S.Kom., M.Eng., memberikan rekomendasi strategis untuk penyempurnaan kurikulum. Ia menekankan integrasi teknologi terkini seperti AI, blockchain, dan IoT, serta penggunaan tools kolaboratif seperti GitHub.

 

“Siswa perlu familiar dengan praktik industri sejak dini. Materi basis data disarankan untuk diperkaya dengan NoSQL seperti MongoDB, sementara pemrograman web perlu menitikberatkan keamanan dari ancaman SQL Injection dan XSS,” terang Sidiq.

 

Ketua Kompetensi Keahlian Rekayasa Perangkat Lunak, Uji Wardoyo, S.Kom., menyambut baik masukan UMBY dan DUDI lainnya. Ia menegaskan siswa harus memiliki keseimbangan antara hardskills dan softskills, seperti kemampuan publik speaking, kerjasama, tanggungjawab, hingga sisi kepemimpinan.

 

“Kurikulum baru akan diperkuat dengan materi pemrograman mobile cross-platform seperti Flutter dan React Native. Proyek kolaboratif dan studi kasus nyata akan menjadi fokus kami,” imbuhnya.

 

Rohwanto, S.Pd., selaku Kepala Sekolah, menegaskan komitmen sekolah untuk terus berkolaborasi dengan industri melalui evaluasi berkala dan program magang.

 

“Kurikulum harus adaptif dan relevan dengan kebutuhan pasar. Harapannya, lulusan SMK Ma’arif 1 Temon tidak hanya menguasai teknis, tetapi juga siap bersaing di tingkat global,” tegas Rohwanto.

 

Dengan masukan dari UMBY dan DUDI, SMK Ma’arif 1 Temon optimis dapat menyempurnakan kurikulum yang lebih dinamis dan berorientasi masa depan. Langkah ini diharapkan mampu mencetak lulusan yang kompeten, inovatif, dan siap menjawab tantangan industri teknologi.