Serai wangi merupakan salah satu tanaman yang tumbuh subur di Desa Wukirsari. Melihat potensi tersebut, Tim PPK Ormawa Himpunan Mahasiswa Program Studi Akuntansi (HIMATA) Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) menginisiasi untuk melakukan diversifikasi produk turunan serai wangi yaitu sabun. Sabun merupakan salah satu kosmetik yang digunakan untuk perawatan tubuh. Aroma serai wangi yang khas akan menambah nilai estetika sabun.

Kegiatan pelatihan pembuatan sabun serai wangi dilaksanakan oleh tim PPK Ormawa HIMATA pada Selasa (6/7/2024). Kegiatan ini merupakan implementasi dari hibah PPK Ormawa yang diterima oleh HIMATA UMBY dari Kemendikbudristek pada tahun 2024. Peserta pelatihan adalah Kelompok Wanita Tani Desa Wukirsari, Imogiri yaitu KWT Giri Asri dan KWT Tilaman Asri dengan total 42 peserta.

“Kegiatan KWT tidak hanya terbatas pada bidang pertanian tetapi juga pengolahan hasil pertanian. Dengan melakukan berbagai inovasi produk, diharapkan dapat meningkatkan nilai ekonomi serai wangi,” kata Dodi Hendra Amantara, salah satu anggota PPK Ormawa HIMATA UMBY.

Dalam pelatihan tersebut, tim PPK Ormawa HIMATA UMBY menjelaskan kepada peserta mengenai bahan-bahan yang digunakan, cara pembuatan dan dilanjutkan dengan praktik pembuatan sabun serai wangi. Bahan yang dibutuhkan antara lain minyak sawit, minyak kelapa, minyak zaitun, aquades, Naoh, pigmen dan minyak atsiri.

Ika Wulandari, SE., MM, CAP. selaku Dosen Pendamping Lapangan sangat mendukung penuh kegiatan ini.

“Penggunaan bahan-bahan alami dan proses pembuatan yang cukup lama, membuat sabun serai wangi mempunyai harga jual di atas harga rata-rata sabun pada umumnya. Namun, peminat sabun ini tidak sedikit mengingat banyaknya manfaat yang diperoleh dari sabun serai wangi. Selain untuk kecantikan, aroma serai wangi juga digunakan untuk relaksasi. Diharapkan dengan kegiatan ini, mahasiswa mampu ikut berperan dalam upaya pemberdayaan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujar Ika Wulandari.

Salah satu anggota KWT Giri Asri, Dewi Nur Laila Sari sangat senang dengan adanya kegiatan ini, karena peserta mendapatkan ilmu dan keterampilan baru yang selama ini belum pernah didapatkan. Kelompok sasaran berharap agar produksi sabun serai wangi terus berjalan karena mempunyai manfaat dan dampak yang sangat banyak, salah satunya untuk peningkatan ekonomi masyarakat.