Sebagai wujud dari Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) di semester Gasal TA 2022/2023 maka Tim PkM UMBY yang diketuai Dr. Triana Noor Edwina Dewayani Soeharto, M.Si, Psikolog dengan anggota Arita Witanti, ST, MT, Domnina Rani P Rengganis, S.Psi., M.Si., CPHR bekerjasama dengan mitra PAUD Bintang-Bintang yakni Sri Suratiyah M.Psi sebagai pengelola / kepala sekolah yang merupakan alumni prodi Magister Psikologi UMBY, mengadakan kunjungan ke tempat produksi minuman tradisional di Agradaya, Sendang Rejo, Minggir, Sleman DIY.
Agradaya adalah bisnis sosial yang fokus pada pengembangan sumber daya desa melalui pangan dan pertanian di Yogyakarta. Produk yang dihasilkan adalah minuman rempah tradisional seperti jahe, temulawak, kunyit. Kunjungan dilaksanakan pada Sabtu (3/12/2022), dengan peserta 15 siswa TK, 15 wali murid, 8 guru, didampingi tim pengabdi. Kunjungan ini diselenggarakan sebagai penutup rangkaian kegiatan pengabdian PkM Reguler UMBY, “Menumbuhkan Watak Sociopreneur pada Anak sejak Dini melalui Makanan Tradisional dengan mitra pengabdian PAUD Bintang-Bintang Desa Argomulyo Sedayu”.
Ketua Tim PkM UMBY, Dr. Triana Noor Edwina Dewayani Soeharto, M.Si, Psikolog menjelaskan bahwa kunjungan diawali dengan pengenalan Agradaya, diberikan pengetahuan tentang rempah-rempah, melihat dan keliling kebun, melihat rumah pengering rempah, melihat rumah produksi agradaya dan melihat varian produk rempah agradaya.
“Minuman tradisional dikenalkan kepada anak-anak melalui praktik membuat jamu kunyit asem, membuat minuman dari telang dan secang. Selain itu, anak juga dikenalkan dengan aneka jajanan tradisional keripik ubi, keripik singkong, tepung ubi, minyak kelapa yang dijual di warung Murakabi,” jelasnya
Dr. Triana Noor Edwina Dewayani Soeharto, M.Si, Psikolog mengatakan bahwa acara kunjungan diakhiri dengan makan bersama dengan makanan tradisional seperti sukun goreng, bakpia, sayur lodeh kluwih dan minum jamu beras kencur-kunyit asem.
“Kami berharap dengan diadakan kunjungan ini menjadi media pembelajaran untuk menumbuhkan watak sociopreneur pada anak sejak dini sekaligus mengenalkan minuman tradisional kepada anak-anak,” ujar Dr. Triana
Sri Suratiyah yang akrab dipanggil bunda Cici selaku kepala sekolah PAUD Bintang-Bintang merasa senang karena lokasi kunjungan yang inspiratif, benar-benar memberikan dampak positif bagi semua.
Tika, salah satu guru menambahkan bahwa kunjungan ke Agradaya ini sangat menyenangkan sekali bagi anak-anak, karena tempat yang asri, sejuk dan banyak hal yang bisa dieksplorasi oleh anak-anak.
Sementara itu, Intan Nurnila selaku wali siswa Farid Isam, merasa sangat senang bisa ikut terlibat dalam kunjungan di Agradaya, karena didalam kegiatan tersebut orang tua turut diajarkan untuk membudidayakan tanaman tradisional seperti kunyit, jahe, temulawak sedangkan anak juga bisa lebih mengenal dan melihat langsung tentang tanaman tradisional dan pengolahannya seperti tanaman telang yang bisa dijadikan minuman yang menyehatkan dan tanaman kunyit dijadikan minuman jamu.
“Manfaat yang diperoleh dari kunjungan ini dapat menambah pengetahuan tentang sociopreneur dan kami berharap semoga kegiatan ini bisa berkelanjutan,” kata Intan.