Fakultas Agroindustri, Universitas Mercu Buana Yogyakarta (FAi-UMBY) menggelar Seminar Nasional bertajuk “Peningkatan Daya Saing Melalui Perbaikan Mutu Produk Dalam Rangka Pembangunan Pertanian Di Era Industri 4.0”, Selasa (28/01/2020), di Auditorium Kampus III Universitas Mercu Buana Yogyakarta. Pada seminar ini hadir Dr. Ir. Sumardjo Gatot Irianto, M.S.,D.A.A (Staf Ahli Menteri Pertanian Bidang Investasi Republik Indonesia) sebagai pembicara kunci.
Gatot mengungkapkan, untuk memenangkan persaingan global di era 4.0 ini kita dituntut untuk lebih produktif dalam memanfaatkan teknologi yang lebih maju, modern dan otomatis. Hilirisasi dalam rangka diversifikasi produk turunan dan mitigasi resiko serta hibridisasi dan branding dengan mengintegrasikan local genieus, sejarah, budaya dan lingkungan harus ditingkatkan dan dimaksimalkan.
“Di era industry 4.0, pertanian di Indonesia harus melibatkan teknologi digital dalam proses pengembangan pertanian dengan konsep pertanian Cerdas atau yang disebut dengan smart farming. Konsep ini merujuk pada penerapan TIK pada bidang pertanian yang bertujuan untuk melakukan optimasi berupa peningkatan hasil (kualitas dan kuantitas) dan efisiensi penggunaan sumber daya yang ada’ tutur Wawan Harmawan S.E.,M.M. (Wakil Ketua KADIN DIY Bidang Investasi dan Ketua HIPI Pusat Wilayah Indonesia Tengah)
Pada Kesempatan ini juga hadir Prof. Ir. Irfan Dwidya Prijambada, M.Eng., Ph.D.
(Direktur Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Gadjah Mada). Dalam presentasinya beliau memaparkan bahwa ‘revolusi industri 4.0 mencakup sistem siber- fisik, internet of things ( internet untuk segalanya), cloud computation (komputasi awan), big data alaysis (analisa data dalam jumlah besar) dan komputasi kognitif’ semua hal diatas sangat terasa dalam kehidupan kita sekarang.
Pembicarayang ke tiga adalah Ir. Wafit Dinarto, M.Si. (Dekan Fakultas Agroindusri Universitas Mercu Buana Yogyakarta ) dalam kesempatan ini beliau memaparkan mengenai peranan benih dalam peningkatan daya saing produk pertanian. ‘Benih yang berkualitas merupkan faktor kunci dalam budidaya tanaman dan tidak dapat diganti dengan yang lain. Faktor yang mempengaruhi tingkat produksi dan produktivitas, mutu hasil dan nilai ekonomi produk. Efisiensi dalm usahatani’Tutur Wafit.
Seminar Nasional ini dihadiri oleh 68 orang pemakalah dan 120 peserta yang berasal dari Universitas Padjajaran, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Universitas Budi Luhur dan beberapa universitas besar lainnya. Rektor Universitas Mercu Buana Yogyakarta Dr. Alimatus Sahrah, M.Si.,M.M secara langsung membuka Seminar Nasional pada kesempatan ini.