Perluas Kerjasama dengan Industri, UMBY Teken Kerjasama dengan Pertamina dan KWT
30 Aug 2024
391
by Fitriana Fitriana

Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) telah melaksanakan penandatanganan perjanjian kerjasama dengan PT Pertamina Patra Niaga Fuel Rewulu dan Kelompok Wanita Tani (KWT) Subur Makmur. Seremoni ini diadakan di Ruang Teater UMBY Jalan Wates Km. 10 Yogyakarta pada Kamis (28/08/24).

Prosesi penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dilakukan oleh Rektor UMBY, Dr. Ir. Agus Slamet, S.TP., MP., MCE., dengan Fuel Terminal Manager Rewulu PT Pertamina Patra Niaga, Wahyu Wijaya dan Rektor UMBY, Dr. Ir. Agus Slamet, S.TP., MP., MCE., dengan Painten, Ketua KWT Subur Makmur.

Sedangkan untuk Memorandum of Agreement (MoA) ditandatangani oleh Ketua Program Studi Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Agroindustri UMBY, Ichlasia Ainul Fitri, S.TP., M.Sc., dengan Painten, Ketua KWT Subur Makmur serta Ketua Program Studi Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Agroindustri UMBY, Ichlasia Ainul Fitri, S.TP., M.Sc., dengan Fuel Terminal Manager Rewulu PT Pertamina Patra Niaga, Wahyu Wijaya.

Dalam sambutannya, Dr. Ir. Agus Slamet, S.TP., MP., MCE., menyoroti pentingnya kolaborasi antara institusi pendidikan dan industri. “Kerjasama ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat kolaborasi antara akademisi dan industri. Melalui kolaborasi ini, kami berharap dapat menciptakan solusi inovatif yang berdampak positif sehingga meningkatkan kualitas masyarakat, penelitian, pengabdian masyarakat hingga kegiatan CSR,” jelas Agus Slamet.

Agus menambahkan bahwa melalui berbagai kerjasama yang dijalin maka turut mewujudkan cita-cita dari founding father UMBY Bapak HR. Probosutedjo yakni Angudi Mulyaning Bangsa yang artinya turut membantu Bangsa Indonesia menjadi lebih mulia dan sejahtera melalui jalur tridarma.

“Tidak hanya sejalan dengan harapan founding father saja, tetapi juga mengamalkan Mars UMBY yakni membela kaum papa,” ungkap Agus Slamet.

Wahyu Wijaya menerangkan PT. Pertamina Rewulu dengan UMBY telah melakukan kegiatan bersama, hanya saja selama ini belum dituangkan secara hukum melalui penandatanganan kerjasama.

“Kerja sama yang telah dinyatakan sah secara hukum dan telah berjalan ini seirama dengan kegiatan CSR kami yakni meningkatkan kebermanfaat dan pemberdayaan masyarakat sehingga kami dapat memberikan kontribusi yang lebih signifikan,” ujar Wahyu Wijaya.

Painten menyatakan kelompoknya sangat terbantu melalui pemberdayaan yang telah dilakukan oleh tim dosen Prodi THP UMBY dan juga pihak Pertamina.

“Tim dosen prodi THP selama ini telah mendampingi kami dalam berbagai pelatihan pengembangan potensi desa, sehingga hasilnya dapat mempengaruhi kesejahteraan kami. Pihak Pertamina pun telah memfasilitasi kami dalam renovasi rumah produksi usaha KWT,” urai Painten.