KKN UMBY Ajari Anak Dusun Klimbangan Microsoft Word dan Powerpoint
11 Aug 2022
215
by Admin Demo

Mahasiswa Kelompok 44 Kuliah Kerja Nyata – Program Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) Angkatan XLI melaksanakan salah satu program kerja yakni Pengimplementasian Karakter Anak (PEKA) dengan pengenalan aplikasi Microsoft Office khususnya Microsoft Word dan Microsoft Power Point yang berada di Dusun Klimbangan,  Desa Banyusidi, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang. Sabtu (06/08/2022).

Tasya Nur Hidayanti selaku Ketua KKN-PPM UMBY Kelompok 44, menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk memberikan pengetahuan kepada anak-anak Dusun Klimbangan tentang bagaimana cara mengoperasikan aplikasi Microsoft Office yaitu Microsoft Word dan Microsoft Power Point.

“kami mengajari anak-anak Dusun Klimbangan, tentang cara mengoperasikan Microsoft word dan Microsoft Power Point, yang mana kedua aplikasi ini akan selalu digunakan hingga mereka dewasa dan bekerja,” ujarnya

Selain itu, Kurnia Ramadhani salah satu anggota KKN-PPM UMBY Kelompok 44, menambahkan bahwa kegiatan pengenalan aplikasi Microsoft Office merupakan salah satu sarana edukasi yang memiliki banyak manfaat bagi anak.

“Selain membuat mereka paham bagaimana mengoperasikan Microsoft office, pengenalan ini mampu membantu anak untuk lebih bisa menguasai ketika mereka diharuskan untuk bisa di sekolah, universitas atau tempat mereka bekerja,” jelas Kurnia.

Sutikno selaku kepala Dusun Klimbangan, menyambut dengan baik kegiatan yang dicetuskan oleh KKN-PPM Kelompok 44 UMBY ini.

“Kegiatan ini bagus dan positif, serta dapat membuat anak-anak menjadi lebih memahami dan tidak ketinggalan ketika mereka diajarkan di Sekolah nanti. Semoga kedepannya anak-anak bisa mendapatkan pembelajaran yang seperti ini karena bisa meningkatkan pengetahuan mereka terkait pengenalan aplikasi tersebut,” tutur Sutikno.

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN-PPM Kelompok 44 UMBY, Reo Sambodo, S.P., M.M.A., sangat mendukung program kerja mahasiswa binaannya.

“Saya harap kegiatan ini dapat menjadi kegiatan positif yang dapat mengoptimalkan pengetahuan mereka terkait aplikasi Microsoft Office dan membuat anak-anak menjadi terus ingin mencari tahu terkait aplikasi Microsoft Office tersebut,” tutur Reo.