Inkubis UMBY Gelar Mentoring, Bangun Bisnis Lebih Kuat dengan Branding
08 Aug 2025
64
by Fitriana Fitriana

Inkubator Bisnis Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) kembali menggelar sesi mentoring yang inspiratif dan penuh manfaat. Kali ini, acara bertajuk Mentoring Sesi 5: Branding & Pemasaran dengan menghadirkan mentor muda dan energik Captain Bryan Erfanda. Kegiatan berlangsung pada Rabu, 6 Agustus 2025 pukul 09.00 WIB hingga selesai di Ruang Teater Barat, Gedung Rektorat Lantai 3, Kampus 1 UMBY.

 

Acara ini ditujukan bagi 30 peserta terpilih melalui seleksi proposal bisnis sejak awal Februari yang terdiri dari mahasiswa UMBY yang sudah memulai bisnis dan para pelaku UMKM, yang ingin mengasah kemampuan mereka dalam branding dan pemasaran untuk mengembangkan usaha mereka lebih lanjut. Mentoring 5 merupakan kelas terakhir dari rangkaian Program Mentoring dan Pendampingan Bisnis 2025.

 

Captain Bryan dikenal sebagai praktisi kewirausahaan, founder E-Club Indonesia, dan pelatih pengembangan diri berskala nasional. Ia membawakan materi seputar berbagai jenis branding, mulai dari cultural branding, corporate branding, hingga personal branding. Tidak hanya itu, ia juga membagikan strategi pemasaran yang dapat diterapkan langsung oleh para pelaku usaha pemula maupun mahasiswa yang tengah mengembangkan ide bisnis.

 

“Wirausaha yang sukses itu ketika produknya biasa, tapi jualannya laris manis.Tentu ini tidak terlepas dari peran utama branding dan pemasaran. Brand adalah sebuah identitas yang memenuhi ekspektasi & persepsi seseorang atau konsumen. Branding bukan sekadar membuat logo atau slogan, tetapi tentang bagaimana usaha kita dikenali, diingat, dan dipercaya oleh konsumen. Pemasaran pun bukan lagi soal promosi semata, tetapi tentang membangun hubungan yang kuat dengan target pasar,” jelasnya.

 

Menurut Kepala Bagian Inovasi dan HKI LPPM UMBY, Dr. Putri Taqwa Prasetyaningrum, ST, MT, MCE, MCF, kegiatan mentoring ini merupakan bagian dari program rutin Inkubator Bisnis UMBY dalam rangka menumbuhkan jiwa wirausaha di kalangan mahasiswa.

 

“Melalui sesi ini, kami berharap mahasiswa tidak hanya memahami teori branding dan pemasaran, tetapi juga mampu mengaplikasikannya secara nyata di lapangan. Inkubator Bisnis hadir sebagai wadah pembinaan dan pengembangan bisnis berkelanjutan,” ujar Dr. Putri Taqwa.

 

Salah satu peserta, Alya Amanda, mengungkapkan bahwa melalui kegiatan mentoring ini jadi belajar banyak tentang pentingnya validasi ide bisnis, strategi pemasaran yang efektif, serta bagaimana membangun model bisnis yang berkelanjutan. Kelas mentoring ini juga membuka wawasannya tentang cara mengelola tim dan membangun jejaring yang relevan untuk pengembangan usaha. Ia berharap Inkubator UMBY bisa memperbanyak sesi mentoring yang lebih mendalam dan personal, misalnya melalui pendampingan satu-satu (one-on-one mentoring).

 

“Kolaborasi dengan pelaku industri dan alumni sukses juga akan sangat membantu peserta untuk belajar dari pengalaman nyata. Kedepannya juga bisa diadakan bootcamp intensif atau hackathon kewirausahaan yang fokus pada problem solving. Juga, program inkubasi jangka panjang yang disertai dengan akses ke investor, modal awal, serta uji coba produk ke pasar langsung akan sangat mendukung perkembangan startup mahasiswa,” usulnya.