Guna memperkuatkan minat mahasiswa dibidang non akademik, Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) menyelenggarakan kegiatan seminar nasional kewirausahaan. Seminar bertajuk “The 3rd Green Entrepreneurship Resources Base Value of Culture, Religiosity, And Technology” ini bertujuan untuk memberikan wawasan serta membangun jiwa kewirausahaan baik secara individu maupun usaha dalam bentuk bersama.

Kegiatan ini dilaksanakan secara offline di Auditorium Kampus 3 UMBY pada Sabtu, 03 Desember 2022. Seminar ini terselenggara atas kolaborasi FE UMBY dengan lembaga kemahasiswaan yang berada di bawah FE, yakni BEM FE,  HIMAJ (Himpunan Mahasiswa Manajemen) dan HIMATA (Himpunan Mahasiswa Akuntansi). Sedangkan pembicara dalam seminar ini adalah Try Widyasmara Pamungkas, S.M (penyedia jasa dan penjualan furniture home decoration), Septiana Na’afi, M.Si (Kepala Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia UIN Walisongo Semarang), serta Dr. Drs. Nur Iswantara, M.Hum. (Lektor Kepala Seni Teater).

Seminar nasional kewirausahaan dibuka dengan sambutan dari ketua panitia Yudhistira Tegar Setyo Prabowo, Ketua BEM FE UMBY Noercholis Farizy, serta Kaprodi Manajemen Rina Dwiarti, SE., M.Si. Pembawa acara pada kesempatan itu adalah Dosroha Elisabet Sipakkar, dengan moderator Nikmatul Khotimah. Seminar dibuka Rina Dwiarti, SE., M.Si., dengan harapan kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat wawasan untuk semua pihak.

“Harapan kami menyelenggarakan acara ini untuk membuka wawasan baru sehingga akan menumbuhkan jiwa kewirausahaan baik secara individu maupun dalam usaha bersama,” jelas Rina Dwiarti.

Pemateri, Dr. Drs. Nur Iswantara, M.Hum. menyampaikan bahwa kebudayaan merupakan sistem kompleks yang mencakup bahasa, kesenian, religi, teknologi, adat istiadat, sosial, dan ilmu pengetahuan. Sehingga budaya mampu menciptakan harmoni bernilai luhur sebagai dasar inovasi kewirausahaan untuk memajukan ekonomi baru.

“Orang berbudaya harus mau belajar, dalam konteks formal maupun non formal”, tegas Nur Iswantara.

Selanjutnya, Try Widyasmara Pamungkas, S.M., menuturkan apabila memiliki pemikiran usaha maka rencanakan dan kerjakan, karena bisnis baik itu dijalankan bukan hanya dipikirkan. Sedangkan entreprenurship itu bukan profesi tapi sebuah mindset.

“Bisnis yang baik itu bisnis yang dikerjakan, jadi kerjakan apa yang bisa dikerjakan tanpa memilih-milih,” pesan Pamungkas.

Pemateri terakhir, Septiana Na’afi, M.Si. mengatakan bahwa wirausaha sangat lekat dengan unsur religiusitas, karena bisnis tunduk pada norma yang ada pada masyarakat. Selain itu unsur ini berguna sebagai wahana memupuk etika serta sikap wirausaha yang berani mengambil risiko dengan perencanaan yang matang

Ketua panitia, Yudhistira, mengucapkan terimakasih atas kerjasama dari panitia yang telah mensukseskan acara seminar kewirausahaan.

“Saya harap kegiatan ini dapat memotivasi para mahasiswa UMBY untuk selalu bersemangat dalam membangun jiwa kewirausahaan baik secara individu maupun usaha dalam bentuk bersama,” ucap Yudhistira.