Pimpinan Fraksi PDI Perjuangan MPR RI, Ir. H. Abidin Fikri, SH., MH, Alumni Fakultas Pertanian Universitas Mercu Buana Yogyakarta (dulu Universitas Wangsa Manggala) mengajak para pemuda dan mahasiswa untuk menjaga dan merawat kebhinekaan yang merupakan anugerah dari Tuhan yang Maha Esa. “Keberagaman bangsa Indonesia yang meliputi berbagai ras, agama, suku dan antar golongan merupakan potensi yang besar dalam tegak lestarinya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)”.
Tonggak penting yang harus dipahami oleh generasi muda saat ini adalah sejarah panjang persatuan dan kesatuan bangsa sebagai kristalisasi Sumpah Pemuda pada tahun 1928. Momentum sumpah pemuda merupakan cikal bakal kristalisasi NKRI yang diisi dengan semangat rasa senasib dan sepenanggungan, ditambah ide persatuan sebagai bangsa yang bertanah air satu, berbangsa satu dan menjunjung bahasa persatuan – bahasa Indonesia. Pesan itu ia sampaikan pada sosialisasi 4 Pilar MPR RI dengan Dengan Tokoh Pemuda dan Mahasiswa se - D.I. Yogyakarta di Kampus I Mercu Buana Yogyakarta Jalan Wates Km. 10 Yogyakarta, Kamis (16/11/2017).
“Kini marilah kita memaknai kembali sejarah penting persatuan itu. Sumpah untuk bersatu menjadi bangsa yang menjadikan terbentuknya NKRI. Tonggak sejarah penting kemudian adalah pada 1 Juni 1945 melalui pidato Soekarno di hadapan sidang Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPK) telah disepakati Pancasila sebagai dasar negara sekaligus pandangan hidup untuk bergotong royong membangun Bangsa dan Negara,” jelas Abidin di hadapan ratusan pemuda dan mahasiswa.
Menurut Anggota Komisi IX DPR RI tersebut, tantangan bagi generasi muda saat ini adalah menanggulangi ancaman fundamentalisme pasar dan fundamentalisme agama yang menggerus nilai-nilai Pancasila dan kebhinekaan. “Marilah generasi muda begotong royong menghadapi tantangan tersebut dengan memahami konsensus dasar berdirinya Republik Indonesia yaitu Pancasila, UUD NRI 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI,” ajak Abidin.