Tugas dosen adalah melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi, salah satunya adalah pengabdian masyarakat. PKM (program kemitraan masyarakat) yang didanai Kemenristekdikti yang diusulkan oleh tim pengabdian dari Fakultas Agroindustri Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY). Judul dari kegiatan PKM yang dilakukan pada Bulan Maret–Agustus 2021 ini adalah “PKM Jogja Youth Farming Desa Argomulyo untuk Peningkatan Penghasilan Karang Taruna Yodha dengan Cara Pengolahan Empon-empon dan Budidayanya”. Tim PKM yang diketuai Dr. Ir. Bayu Kanetro, M.P. dengan anggota Prof. Dr. Ir. Dwiyati Pujimulyani, M.P. dan Dra. Umul Aiman, M.Si. Pengabdian ini melibatkan mahasiswa prodi Teknologi Hasil Pertanian dan Agroteknologi UMBY.
Prof. Dr. Ir. Dwiyati Pujimulyani, M.P. dalam sambutan pada pembukaan dihadiri oleh 20 peserta karang taruna yodha desa Argomulyo, mengharapkan partisipasi aktif anggota karangtaruna Yodha, sehingga setelah selesai diklat terus giat memroduksi dan memasarkan biskuit, stik dan roti manis dari empon-empon.
Kegiatan dilakukan hari Sabtu dan Minggu, 20 - 21 Maret 2021. Selesai pembukaan, dilanjutkan dengan penyuluhan mengenai budidaya hingga pengolahan bahan rempah. Penyuluhan Pertama oleh Dra. Umul Aiman, M.Si mengenai budidaya rimpang-rimpangan. Di hari pertama juga dilakukan penyuluhan oleh Prof. Dr. Ir. Dwiyati Pujimulyani, M.P. mengenai manfaat empon-empon, pengolahan pangan fungsional, pengemasan, penyimpanan hingga pemasaran suatu produk.
Pengabdian di hari kedua berjalan lancar, peserta pengabdian antusias melaksanakan praktek pengolahan pangan fungsional berbahan dasar empon-empon. Pemberian hibah peralatan juga dilakukan guna mendukung adanya kelanjutan PKM ini. Selain itu, agar karang taruna Yodha Desa Argomulyo, Sedayu memiliki semangat untuk meningkatkan nilai ekonomi empon-empon di sekitar Desa Argomulyo. Pak Tugiyanto selaku Ketua Karang Taruna Argomulyo memberikan semangat dan dukungan penuh kepada anggota untuk mengikuti pengabdian ini dengan seksama. Desa Argomulyo memiliki potensi penuh dalam pengembangan budidaya dan pengolahan empon-empon. Peluang besar diawali jika pemanfaatan empon-empon ini dilakukan untuk menyambut Ramadhan dimana kebutuhan roti kering yang melambung tinggi. Besar harapan pak Tugiyanto agar luaran dari pengabdian ini berupa peningkatan penghasilan karang taruna Desa Argomulyo dengan cara pengolahan dan budidaya empon-empon.
Praktek pengolahan empon-empon yang dilarakukan di JYF (Jogja Youth Farming) adalah pembuatan roti manis, cookies, dan stick yang diberi campuran empon-empon. Sebelum dilaksanakannya praktik dan penjelasan dilakukan pretest terlebih dahulu untuk mengetahui kemampuan awal sebelum diadakannya pelatihan pengolahan empon-empon. Hasil Post test mengatakna bahwa mayoritas anggota karang taruna menjadi lebih faham mengenai pengolahan empon-empon dan pentingnya pangan fungsional di era pandemi saat ini.
Pembuatan pangan fungsional diawali dengan pembuatan roti manis kunir putih. Peserta pengabdian diberi bimbingan mengenai cara pengolahan yang benar. Alat yang digunakan dalam proses pengolahan dapat digunakan dan diajarkan bagaimana cara pemakaianya. Tim Pengabdian dari Prodi Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Agroindustri UMBY juga menyampaikan mengenai analisa usaha dari produk yang dibuat. Peluang usaha di bidang pangan fungsional adalah sasaran tepat saat ini, apalagi saat kondisi covid-19. Namun untuk meningkatkan daya tahan tubuh, konsumsi empon-empon perlu dilakukan sebagai upaya pencegahan. Semoga potensi empon-empon di Desa Argomulyo bisa memiliki produk akhir yang dapat bersaingi pasaran.
Pengbdian masayarakat merupakan salah satu kegiatan yang termasuk dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi. Salah satunya adalah pengabdian masyarakat yang didanai kemenristekdikti yang diusulkan oleh tim pengabdian dari Fakultas Agroindustri UMBY. Judul dari kegiatan pengabdian masyarakat yang akan dilakukan pada Bulan Maret – Agustus 2021 ini adalah “PKM Jogja Youth Farming Desa Argomulyo untuk Peningkatan Penghasilan Karang Taruna Yodha dengan Cara Pengolaham Empon-empon dan Budidayanya”. Pembukaan pengabdian kepada masyarakat dihadiri oleh 20 peserta karang taruna yodha desa Argomulyo, Sedayu. Bantul yang sangat antusias mengikuti program kemitraan masyarakat (PKM) ini.