Padukuhan Sukoponco Siap Hadapi Pandemi Covid-19, Bersama KKN UMBY 26
16 Aug 2021
22
by Admin Demo

Kelompok 26 KKN PPM UMBY mengadakan sosialisasi terkait pentingnya vaksinasi Covid-19 via Zoom yang dilakukan pada malam hari dan diikuti oleh pamong dukuh setempat serta seluruh pemuda karang taruna. Sedangkan bagi masyarakat Dukuh Sukoponco yang sudah berusia lanjut dan tidak dapat mengakses Zoom karena adanya keterbatasan, kami berikan pamflet mengenai “Pentingnya Vaksinasi Covid-19”.

Kelompok 26 KKN PPM UMBY juga membuat media pemahaman berupa banner yang kami pasang di titik vital yang ada di pedukuhan tersebut. Tidak hanya itu kami juga menyediakan sarana cuci tangan yang ditempatkan di enam lokasi vital yakni di depan PAUD, di depan TK, di depan masjid yang terdapat di RT 09 dan RT 12 serta di depan mushola yang terdapat di RT 11 serta RT 08. Hal ini bertujuan agar memudahkan masyarakat yang baru saja pulang dari sawah atau berpergian dari kota dapat mencuci tangan di depan PAUD dan maupun di depan TK yang kebetulan berada di samping jalan utama pedukuhan, serta agar para umat muslim yang akan menjalankan sholat di masjid dapat mencuci tangan dengan sabun  guna membersihkan diri dari virus dan bakteri terlebih dahulu sebelum memasuki tempat wudhu.

 Upaya lanjutan yang dilakukan adalah dengan mengadakan “Pelatihan dalam Mengatasi Kecemasan di Masa Pandemi Covid-19” yang dilaksanakan pada tanggal 5 Agustus 2021 dan dihadiri oleh seluruh ibu-ibu di RT 12 Pedukuhan Sukoponco. Pelatihan ini merupakan upaya tindak lanjut yang sejalan dengan permasalahan yang saat ini sedang dihadapi oleh masyarakat Sukoponco. Pelatihan ini bertujuan agar masyarakat yang merasa cemas ketika menghapadi pandemi, cemas ketika hendak mengikuti vaksin maupun kecemasan yang muncul akibat munculnya berita hoax di media sosial dapat mempraktekan dan mengatasi kecemasannya sendiri dengan benar sehingga terlahirlah mental yang sehat dan kondisi psikis yang siap menghadapi tantangan di masa pandemi saat ini. Sehingga dengan adaya dua proker ini kami mengharapkan masyarakat Dukuh Sukoponco dapat sehat secara fisik dengan terus menjaga kondisi tubuh serta kebersihan diri juga sehat secara mental dengan upaya memerangi kecemasan yang mereka hadapi.

Kesulitan dalam pemasaran dan penjualan produk hasil pertanian berupa beras yang dikeluhkan oleh beberapa ibu-ibu yang merupakan petani di dukuh tersebut tidak dapat kami abaikan begitu saja. Oleh sebab itu kami mengusung sebuah proker yang bergerak di bidang ekonomi dengan tujuan untuk menjembatani para petani dalam memasarkan dan menjual produk hasil pertanian mereka melalui aplikasi “Sepasar”. Aplikasi ini akan membantu para pedagang serta petani di Dukuh Sukoponco untuk mencari pelanggan, menjual ke pedagang lainnya serta memasarkan produk mereka hingga ke kota-kota lain di seluruh Indonesia. Dalam pengaplikasiannya, nantinya akan ada tim relawan yang selalu siap untuk membantu mereka. Tidak hanya itu nantinya para petani serta pedagang yang saat  ini mengalami kesulitan dalam menjual hasil panen mereka akan digabungkan dalam sebuah grup WA bersama dengan para relawan untuk bisa saling berbagi informasi, belajar bersama serta saling membantu satu dengan lainnya. Maka dari itu kami mengundang founder aplikasi Sepasar yakni Bapak Awan Santosa S.E.,M.Sc sebagai pembicara dalam webinar kali ini sehingga masyarakat Dukuh Sukoponco dapat belajar secara langsung dari pakarnya. Harapannya dengan dilakukannya webinar ini dapat membangkitkan masyarakat Dukuh Sukoponco dalam mengembangkan usaha pertanian mereka yang saat ini mengalami kendala dalam pemasaran serta penjualan.