Universitas Mercu Buana Jakarta melakukan Penandatanganan MOU (Memorandum of Understanding ) antar Perguruan Tinggi Swasta. Universitas yang turut berpartisipasi meliputi Universitas Bakrie, Universitas Bina Darma, Universitas Budi Luhur, Istitut Bisnis dan Informatika Darmajaya, Universitas Pancasila, Universitas Mercu Buana Jakarta, Universitas Mercu Buana Yogyakarta, dan Universitas Esa Unggul.
Hadir dalam acara tersebut Dr Arissetyanto Nugroho (Rektor Universitas Mercu Buana Jakarta), Ir Dana Santoso M.Eng, PhD (Wakil Rektor Bidang Akademik & Kemahasiswaan UMB), Dr. Petrina Faustine, MM, M.Sc (Direktur Pengembangan Kerjasama & International Office) beserta para Direktur, Dekan dan Kepala Biro di lingkungan Universitas Mercu Buana Jakarta. Penandatangan MOU antar Perguruan Tinggi Swasta tersebut berlangsung hari Kamis, 9 Juni 2011, bertempat di Menara UMB lantai dua, Kampus Menara Bhakti Universitas Mercu Buana Jakarta.
MOU ini bertujuan untuk mendukung kerjasama antar perguruan tinggi dalam rangka penjaminan mutu pendidikan dan memenuhi standar pendidikan pada tingkat Nasional. Untuk itu, perlu adanya kerjasama antar institusi pendidikan baik pada tingkat Nasional atau Internasional. Termasuk di dalamnya adalah implementasi pengelolaan SDM, sarana prasarana, tata kelola, kurikulum, support narasumber yang bisa di sharing antar perguruan tinggi atau antar perguruan tinggi swasta, sehingga akan menjadi keuntungan tersendiri khususnya dalam rangka peningkatan akreditasi dan memenuhi standar BAN PT. Penandatanganan Memorandum of Understanding, dilakukan oleh Rektor Universitas Bakrie yakni Prof Ir Sofia W Alisjahbana, MSc, Rektor Universitas Bina Darma yakni Prof. Dr Bochari Rachman MSc, Rektor Universitas Budi Luhur diwakilkan oleh Direktur Pascasarjana yakni Dr. Moedjiono MSc, Rektor Institut Bisnis dan Informatika Darmajaya yakni Dr. Andi Desfiandi SE, MA, Rektor Universitas Pancasila yakni Dr. Edie Toet Hendratno, SH, M.Si, Rektor Universitas Mercu Buana Jakarta yakni Dr. Ir. Arissetyanto Nugroho,MM, Rektor Universitas Mercu Buana Yogyakarta yakni Dr. Alimatus Sahrah, MSi, MM dan Rektor Universitas Esa Unggul yakni Dr.Ir Arief Kusuma A.P MBA.
Dalam pidato pembukaan Penandatanganan MOU (Memorandum of Understanding ) antar Perguruan Tinggi Swasta, Dr.Arissetyanto Nugroho memaparkan rencana kerja sama ini adalah yang pertama kali dan beliau menaruh harapan yang besar agar kerjasama ini tidak berhenti diatas kertas saja, namun menjadi payung bagi keragaman kegiatan yang meliputi implementasi MOU. Rencana kerjasama yang meliputi implementasi MOU meliputi pertukaran tim pengajar, penelitian, sosialisasi, promosi hasil hasil penelitian, jurnal akreditasi dan kegiatan positif lainnya yang intinya bersama-sama mendukung terbentuknya academic milliu yang positif, bernilai dan membawa kontribusi terbaik bagi masa depan masing-masing perguruan tinggi.Dr.Arissetyanto juga menghimbau, bahwa perguruan tinggi sebagai agent of change dalam kehidupan berbangsa dan bernegara tentu diharapkan, tidak hanya menerapkan proses pendidikan tinggi secara kaku dan rigid, namun lebih menjadikan proses pembelajaran untuk menjadikan anak didiknya sebagai manusia pembelajar yang paham akan makna kehidupan dan mampu mengisi kehidupannya dengan hal hal terbaiknya. Untuk itu pendidikan idealnya dilihat sebagai bagian penting dan utama dari strategi perjuangan mewujudkan cita-cita kemanusiaan, kebangsaan dan kemerdekaan Indonesia, maka pendidikan tinggi haruslah maksimal dan optimal. Kita mempunyai tanggungjawab untuk menjadikan anak didik kita memiliki karakter yang cerdas, peduli, jujur, tanggung jawab dan disiplin. Marilah kita maksimalkan semua sumberdaya yang kita miliki untuk mengarah pada tercapainya tujuan mulia tersebut. (Biro Sekretariat Universitas & Humas, www.mercubuana.ac.id)
by. Arni