Dosen UMBY Beri Pelatihan Literasi Digital dan Produksi Konten Kreatif pada Guru MGBK Sleman
22 Nov 2024
402
by Farida Dian Farida Dian

Dalam upaya meningkatkan kualitas literasi digital pada masyarakat, tim pengabdian Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) menggelar pelatihan literasi digital dan produksi konten kreatif pada Rabu (13/11/2024). Pengabdian ini diketuai Dr. Didik Haryadi Santoso M. A, dengan anggota Rila Setyaningsih, S.Kom.I.,M.S.I, dan Albert Yakobus Chandra S.kom., M.Eng.,MTA.,MCE. Sebanyak 57 peserta dari guru-guru MGBK tingkat SMA/MA di Sleman hadir dalam kegiatan yang di selenggarakan di Kampus 3 UMBY ini.

Acara kali ini merupakan pelatihan lanjutan dari total empat pelatihan yang sudah dilaksanakan sebelumnya. Terdapat 3 materi yang akan di bahas narasumber yakni tentang sosial media dan kejahatan digital oleh Dr. Didik Haryadi Santoso M. A, Ikhsan Fauzi Adha M.I.Kom. sebagai pemateri produksi konten kreatif di media sosial dan Albert Yakobus Chandra S.kom., M.Eng., MTa., MCE. yang akan membawakan materi penerapan literasi digital pada www.digitalliteracy.id.

“Melalui pelatihan ini, diharapkan para guru dapat menciptakan pembelajaran konseling yang lebih inovatif dan menarik bagi siswa. Selain itu, para guru juga diharapkan mampu memanfaatkan teknologi dalam memberikan pembelajaran konseling, serta bimbingan konseling secara online,” kata Dr. Didik, ketua tim pengabdian. Dalam pelatihan ini para guru juga diberikan pelatihan mengelola media sosial dan cara memproduksi konten Instagram yang menarik untuk akun sosial media sekolah.

Dalam pemaparan materinya, Dr. Didik menjelaskan bahwa kejahatan sekarang telah bergeser di ruang-ruang digital. Khususnya melalui sosial media termasuk Whatsapp dan Instagram. Kejahatan digital di ruang media sosial diantaranya yaitu pencurian data pribadi, penipuan online, cyberbullying, judi online, dan lain sebagainya. Sehingga pelatihan literasi digital dengan topik media sosial dan kejatahan digital menjadi penting dilaksanakan mengingat kejahatan dalam dunia digital meningkat tajam dari tahun ke tahun. “Undang-Undang perlindungan data pribadi wajib ada karena ini sebagai bentuk perlindungan data kita dari bocornya data yang dapat menyebabkan penipuan yang megatas namakan kita,” ujar Dr. Didik.

Dilanjutkan materi tentang produksi konten kreatif di media sosial oleh Ikhsan Fauzi, menjelaskan bahwa konten-konten dan akun media sosial sekolah perlu dikelola dengan baik. Media sosial membantu pihak sekolah dalam berkomunikasi dengan audiens secara lebih luas serta meningkatkan awareness, mengembangkan audiens yang loyal, meningkatkan pasar yang lebih luas, dan meningkatkan penjualan dan kepercayaan. Pada pelatihan tersebut, Ikhsan memberikan beberapa dasar teknik pengambilan video agar terlihat menarik saat audiens menonton konten yang diunggah.

“Melalui pelatihan literasi digital ini diharapkan para guru MGBK di Sleman dapat menjadi bekal dalam pembuatan konten yang menarik dan memberikan informasi serta berkomunikasi dengan para siswa-siswanya. Dengan membekali para guru dengan keterampilan digital yang relevan, diharapkan kualitas pendidikan di Sleman dapat terus meningkat,” kata Ikhsan.

Ketua MGBK SMA/MA Kabupaten Sleman, Eko Yuliyanto, S.Pd., M.Pd. berharap melalui kegiatan ini guru-guru BK SMA/MA di Sleman dapat menguasai media literasi yang mendalam untuk membimbing para siswa dalam menggunakan media digital dengan bijak, serta membantu mereka menghadapi berbagai permasalahan yang muncul dari dunia digital

"Kerja sama dengan dosen UMBY ini adalah bukti nyata komitmen kami dalam meningkatkan kapasitas guru BK agar lebih responsif terhadap tantangan zaman. Kami berharap kegiatan ini akan menciptakan efek positif yang berkelanjutan bagi dunia pendidikan, khususnya dalam mendukung proses pendampingan remaja agar dapat lebih cerdas dan bijak dalam memanfaatkan teknologi digital," kata Eko Yulianto.